Danau Batur Bali: Daya Tarik & Tiket Masuk 2024

[man-table-summary id=”danaubatur”]

Danau Batur merupakan tempat wisata Bali yang memiliki pemandangan eksotis. Berada di kawasan Gunung Batur, membuat danau ini disebut sebagai Danau Batur.

Danau ini sendiri berada di atas ketinggian 1060 mdpl dengan menempati lahan seluas 16 km persegi yang berkedalaman kurang lebih 60 meter.

Sejarah

1. Awal mula

Dari cerita yang beredar di masyarakat, konon pada mulanya Danau Batur ini terdapat penduduk desa yang hendak berencana untuk membangun sebuah pura.

Secara kebetulan, di desa tersebut telah hidup seorang raksasa bernama Kebo Iwa yang mempunyai kekuatan super.

DI suatu hari, raksasa tersebut bertemu dengan kepala desa, dan mereka berdua pun berbincang hingga pak kades meminta bantuan raksasa untuk membantu mendirikan pura.

Lalu dengan kerendahan hatinya, sang raksasa pun menyanggupinya. Tetapi ia meminta satu syarat jika ia minta untuk disediakan makanan enak.

Akhirnya syarat tersebut di iyakan dan banyak penduduk desa membuatkan makanan untuk raksasa.

Ternyata permintaan dari pak kades bertambah, ia meminta bantuan raksasa untuk ikut membantu membangung rumah para penduduknya.

Dari peristiwa tersebut, masyarakat desa pun akhirnya menganggap sang raksasa sebagai teman.

Hari demi hari berganti, hingga di suatu waktu musim kemarau pun berlangsung serta persediaan makanan masyarakat desa semakin menipis.

Di tengah rasa kekhawatiran masyarakat desa akan panennya yang gagal, datanglah sang raksasa yang meminta jatah makanannya.

Namun sayang, dengan permintaan maaf, kepala desa menyampaikan jika masayarakat desa sudah tidak bisa lagi menyediakan makanan untuk Kebo Iwa.

2. Kebo Iwa

Dari kejadian sebelumnya, alhasil Kebo Iwa pun marah dan menghancurkan semua bangunan yang pernah ia bikin, sampai akhirnya masyarakat pun ketakutan dan pergi dari kampung.

Kemudian kisah itu pun berlanjut, dimana masyarakat desa tersebut kembali berbaikan dengan raksasa serta membawa makanan dari hutan untuk diberikan kepada Kebo Iwa

Kepala desa akhirnya menemui serta meminta pertolongan kepada raksasa guna menyelamatkan hasil panen serta ternaknya agar tidak mati kekeringan.

Pada akhirnya, mereka pun membuat sebuah sumur untuk mengairi sawah ladang sekaligus membangunkan kembali pura dan juga rumah yang sudah dihancurkan sebelumnya.

Sama dengan sebelumnya, sang raksasa meminta syarat untuk disediakan makanan yang enak dan banyak.

Saking semangatnya, pada suatu ketika sang raksasa tertidur di dalam sumur galiannya. Bahkan suara dengkurannya dapat terdengar oleh seluruh masyarakat desa dari atas.

Air pun keluar dari dalam sumur serta semakin naik dan memenuhi lubang sumur, namun Kebo Iwa tak kunjung bangun, sampai dinding tanah beserta bebatuan dari atas lubang sumur jatuh dan menimpanya.

Dalam kondisi mencekam, sang raksasa pun akhirnya terbangun, tetapi sayangnya waktu sudah terlambat sebab air di dalam sumur sudah mulai menyumbat hidungnya hingga pada akhirnya ia tewas di dalam sana.

Masyarakat desa pun panik sebab air yang keluar dari sumur terus menerus keluar sampai sampai luapannya juga membentuk sebuah danau.

Dan dari situlah, danau tersebut pada akhirnya diberi nama Batur, sementara untuk gundukan tanah galian sumur tersebut mengeras dan membentuk Gunung Batur.

Baca: Circus Waterpark Bali

Objek Wisata

1. Danau terbesar di Bali

Seperti yang telah disebutkan di atas, Danau Batur ini berada di atas ketinggian 1.060 meter di atas permukaan air laut ini memiliki 16 km2.

Serta memiliki kedalaman air dari atar permukaan air hingga 60 meter. Maka tak heran jika danau ini disebut sebut sebagai danau terbesar yang ada di Pulau Dewata Bali.

2. Toya Bungkah

Salah satu kelebihan dari danau ini adalah adanya tempat untuk berendam air panas.

Tempat pemandian air panas alami ini bersumber air dari kaki Gunung Batur, yakni Toya Bungkah.

Adapun wisatawan mancanegara yang menyebutnya sebagai Batur Natural Hot Spring. Lokasi pemandian air panas ini menjadi favorit para pengunjung yang sedang berlibur di daerah Batur.

Air di dalam pemandian air panas ini mengandung belerang yang dipercaya bagus untuk terapi beragam penyakit kulit serta mampu menyegarkan stamina tubuh.

Harga tiket masuknya sendiri dibandrol dengan harga Rp15.000 per orang.

Baca: Bali Bird Park

3. Global Geopark Network UNESCO

Dengan eksotisme serta keunikan yang dimiliki oleh danau batur kintamani bali ini, maka danau ini pun memperoleh penghargaan dari Unesco.

Danau ini memperoleh penghargaan sebagai salah satu taman bumi atau global geopark network terbaik yang ada di dunia.

Kondisi airnya yang berwarna biru kehijauan yang tenang, membuat sejuk mata siapapun yang melihatnya.

Unikya lagi, pada waktu tertentu, air yang ada di dalam danau ini bisa berubah warna, hal tersebut dikarenakan adanya kandungan belerang yang mengendap di bagian dasarnya.

Sehingga hal tersebut membuat warna air danau berubah menjadi hijau kekuningan.

Spot yang sempurna untuk melihat keindahan dari danau ini ada di area Wisata Desa Penelokan Kintamani.

Dari sana, kalian dapat melihat keindahan danau yang berbentuk menyerupai bulan sabit dari atas ketinggian bukit.

4. Desa Kuno Trunyan

Desa trunyan berada di seberang danau batur, sehingga untuk mencapai desa tersebut kalian harus menaiki perahu terlebih dahulu.

Desa Trunyan ini merupakan sebuah area desa kuno Bali yang terkenal dengan sebutan Bali Aga. Di desa ini, setiap orang yang meninggal tidak akan dikubur seperti layaknya pemakaman pada umumnya.

Melainkan, mayat dari orang meninggal ini akan mayit diletakan begitu saja di atas tanah ataupun di dekat pepohonan besar. Tetapi hal luar biasa, jasad yang mati tersebut tidak memunculkan bau mayat normal pada umumnya.

Bau mayat tersebut ternyata telah dinetralisir oleh pohon tarumenyan. Dan oleh sebab itulah, mengapa desa ini disebut sebagai Desa Trunyan.

Untuk kalian yang penasaran dengan desa ini, maka kalian harus membayar tarif masuk sebesar Rp15.000 per orang.

Baca: Krisna Funtastic Land

5. Memancing

Di dalam danau ini hidup berbagai macam ikan, sehingga banyak orang yang memiliki profesi sebagai nelayan di tempat ini.

Untuk kalian yang hendak merasakan sensasi mencari ikan di Danau Batur, maka kalian harus menghubungi salah satu nelayan yang ada disana.

Biasanya kalian akan dipatok harga mulai dari Rp100.000.

Dengan tarif di atas, nantinya kalian akan mendapatkan beberapa peralatan memancing serta akan diantar menuju spot-spot menarik untuk memancing.

6. Wisata Kuliner

Di area Danau Batur juga terdapat beberapa restoran yang menawarkan beragam menu yang siap untuk mengocok perut kalian.

Olahan dari ikan mujair menjadi makanan khas dari Kintamani. Sehingga, kalian wajib untuk mencobanya.

7. Batur Natural Hot Spring

Batur Natural Hot Spring merupakan wisata air yang sumbernya berasal dari Gunung Batur. Sehingga airnya mempunyai kandungan belerang yang baik untuk kesehatan kulit.

Untuk kalian yang ingin bersantai di tempat ini, maka kalian harus membayar tarif sebesar Rp15.000.

Untuk kalian yang ingin berenang sembari menikmati bagaimana nikmatnya air panas ini maka akan dikenakan biaya sebesar Rp60.000.

8. Spot Foto

Dan bagi kalian yang hobi dengan kegiatan fotografi, maka Danau Batur ini akan menawarkan beragam spot foto romantis yang siap untuk diabadikan oleh kamera kalian.

9. Sunrise & Sunset

Tak hanya objek wisata di atas, danau batur ini juga menawarkan keindahan sunrise dan juga sunset yang sangat menawan.

Cobalah kalian datang pada waktu senja akan tiba, maka nantinya kalian akan disuguhi dengan pesona danau batur bagaikan di dalam sebuah lukisan yang indah.

Fasilitas

• Penginapan (hotel, villa)
• Warung makanan dan minuman
• Cafe
• Restaurant
• Spot memancing
• Sewa alat pancing
• Pemandian air panas
• Spot foto
• Perahu
• Gazebo
• Rental mobil dan motor
• Paket tour wisata
• Toilet

Lokasi

Danau Batur berada di alamat: Desa Penelokan Utara, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali.

• Dari arah pusat kota Denpasar sejauh 64 km atau membutuhkan 2 jam waktu berkendara.
• Dari arah Singaraja sekitar 58 KM, atau memerlukan 1.5 jam waktu perjalanan.
• 147 KM dari arah pelabuhan Gilimanuk.

Rute

Berikut ini adalah rute yang dapat kalian gunakan:

Ngurah Rai Airport – jalan By Pass Ngurah Rai – Jalan By Pass Ida Bagus Mantra – Persimpangan jalan pantai Siyut – Jalan Raya Tulikup – Jalan Taman Bali – Kota Bangli – jalan Nusantara- wisata Penelokan – Jalan Windu Sara – dan kemudian kalian akan menjumpai pertigaan dan kemudian belok ke kanan untuk menuju dermaga Danau Batur serta objek wisata Desa Trunyan.

Sementara itu jika kalian mengambil arah kiri, maka kalian akan menuju ke arah objek wisata pemandian air panas Toya Bungkah dan juga Danau Batur.

Jam Operasional

Danau Batur buka setiap harinya (Senin – Minggu) mulai dari pukul 08.00 – 18.00 WITA.

Harga Tiket Masuk

Happy holiday!