Setu Babakan Kampung Betawi: Zona Wisata & Tiket Masuk 2024

[man-table-summary id=”setubabakan”]

Setu babakan merupakan sebuah obyek wisata alam yang memiliki karakteristik utama berupa wisata khas budaya Betawi.

Di tempat wisata yang satu ini, kalian akan menjumpai semua hal yang berhubungan dengan budaya Betawi. Baik itu dalam segi bangunan adat, kuliner, seni, sampai dialek bahasa.

Sejarah Singkat

Setu Babakan berada di atas lahan seluas 32 hektar yang diapit dengan dua danau buatan yang bernama danau Mangga Bolong serta danau Babakan.

Di area danau Babakan, kalian dapat menikmati beragam wahana permainan air dan juga bisa menjelajah danau dengan menggunakan perahu.

Tak hanya itu saja, seluruh kawasan dari Setu Babakan juga telah dikelilingi dengan berbagai tumbuhan dan juga pepohonan rindang. Maka tak heran jika kawasan wisata ini memiliki suasana yang tenang, sejuk, dan sangat nyaman untuk bersantai.

Kawasan wisata satu ini mulai di bangun di tahun 2000. Dimana proses pembangunan memakan waktu hampir 1 tahun.

Kemudian di tahun 2001, Setu Babakan diresmikan oleh Gubernur Jakarta saat itu yang bernama Bapak Sutiyoso.

Mulai dari hari itu, tempat wisata satu ini memperoleh perhatian dari warga Jakarta yang ingin berlibur pada waktu libur akhir pekan tiba.

Tak hanya dijadikan sebagai tempat wisata, Setu Babakan sekarang juga sudah masuk ke dalam kawasan cagar budaya tempat pengembangan serta pelestarian budaya Betawi.

Selepas diresmikan sebagai cagar budaya di tahun 2004, sampai sekarang Setu Babakan dikelola oleh pemprov DKI yang bekerjasama dengan dinas Pariwisata serta Kebudayaan Jakarta.

Lebaran Betawi Setu Babakan

Tempat wisata yang satu ini selalu ramai didatangi oleh para wisatawan, khususnya ketika hari libur serta akhir pekan tiba.

Rata-rata jumlah pengunjung untuk setiap harinya ada 2000 hingga 4000 orang. Bahkan bisa mencapai 5000 hingga 10.000 pengunjung ketika hari libur, khususnya pada waktu lebaran.

Di waktu Lebaran, Perkampungan Budaya Betawi ini menjadi tempat silaturahmi untuk penduduk asli Jakarta yang ingin bertemu dengan sanak famili disana.

Hampir seluruh keluarga besar rakyat Betawi yang berkunjung untuk menjalin tali persaudaraan sesama rakyat asli Jakarta supaya bisa tetap terjaga.

Bahkan pada lebaran tahun lalu, yakni bulan Juli 2019, Bapak Presiden Jokowi juga menyempatkan diri untuk datang dalam acara lebaran Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan.

Serta pada bulan April 2015 lalu, Bapak Gubernur Ahok juga sempat berkunjung ke Perkampungan Betawi Setu Babakan untuk melihat ada apa aja yang ada di dalam lokasi wisata.

Selepas beliau melihat area perkampungan ini, beliau pun segera membuat rencana agar kawasan dari budaya Betawi ini diperluas dengan nuansa alam perkampungan hijau lengkap dengan adanya udara bersih yang alami.

Baca: Pasar Seni Ancol

Kegiatan Menarik

Ketika kalian berkunjung ke Setu Babakan, banyak sekali kegiatan menarik yang dapat dilakukan. Kalian dapat dengan leluasa menjelajahi ragam adat budaya Betawi seperti menikmati kulinernya sampai mempelajari bahasanya yang sangat unik.

Berikut ini adalah beberapa kegiatan menarik yang dapat kalian lakukan disana, terutama untuk kalian yang baru pertama kali berkunjung, antara lain:

• Berkunjung ke pusat pelestarian budaya Betawi yang ada di zona A Setu Babakan. (Rumah adat, gedung teater, museum purbakala, gedung dengan gaya masa kini dengan sentuhan adat Betawi).
• Belajar budaya Betawi yang ada di zona C. (Seni tari, seni musik, dan pencak silat)
• Berkunjung ke pusat kuliner Betawi yang ada di zona B Setu Babakan. (Selain menikmati kulinernya, kalian juga bisa belajar cara membuat kuliner khas betawi).
• Menikmati festival budaya yang ada di kampung Betawi.
• Menonton pertunjukan seni budaya Betawi.
• Menikmati beragam wahana permainan air yang ada di danau Babakan.
• Melihat berbagai benda atau produk budaya yang ada di museum budaya Betawi.

Objek Wisata

Berikut ini adalah beberapa objek wisata yang dapat kalian temukan di Setu Babakan, antara lain:

1. Kegiatan menarik di area danau

• Naik Perahu Naga

Kalian dapat menaiki perahu naga untuk menyusuri setu seluas 30 hektar. Dan kalian hanya akan dikenakan tarif naik perahu sebesar Rp10.000.

Untuk keselamatan setiap pengunjungnya, nantinya kalian akan diberikan pelampung sebelum naik ke perahu naga.

• Piknik Samping Danau

Piknik di kawasan tepian setu menjadi kegiatan utama ketika kalian berkunjung ke Setu Babakan. Disini kalian tak perlu repot untuk menyiapkan tikar maupun meja piknik.

Sebab di area setu sudah banyak disediakan kursi serta meja yang berjejer rapi. Suasananya yang teduh lengkap dengan pohon yang rindang akan membuat pengunjung betah untuk berlama-lama di kawasan ini.

• Bermain Perahu Kayuh

Di dalam kawasan Setu Babakan juga telah disediakan beragam wahana permainan air seru yang bisa dinikmati, salah satunya adalah perahu kayuh atau juga dikenal sebagai bebek-bebekkan.

Seberulnya perahu kayuh yang ada disini tak hanya berbentuk bebek saja, melainkan ada juga berbagai bentuk hewan lain seperti monyet dan lainnya.

Tetapi, nama dari bebek-bebekan memang sudah terlanjur melekat dalam wahana permainan yang satu ini. Wahana satu ini memiliki daya tampung 2 orang, serta kalian akan dikenakan biaya sebesar Rp7.500 untuk menaiki wahana ini.

• Mancing Ikan

Untuk kalian yang hendak memancing di setu babakan, maka kalian harus membawa sendiri segala peralatannya. Mulai dari umpan, higga alat pancingnya.

Di dalam setu ini terdapat tiga jenis ikan yang mendominasi, yaitu mujaer, mas, dan juga nila.

Baca: Kota Tua Jakarta

2. Zona A: Pelestarian Budaya Betawi

Wilayah satu ini dikembangkan menjadi tempat untuk pusat pelestarian pengembangan budaya dari khas Betawi.

Zona satu ini menempati lahan seluas 3,2 ha. Yang mana fokus dari pengembangan zona ini berupa rumah adat khas Betawi seperti: joglo, kebaya, bapang, pesisir rumah adat gudang, serta pulau seribu.

Di kawasan zona ini juga telah dilengkapi dengan adanya museum sejarah serta purbakala. Dan juga ada fasilitas berupa gedung teater serta gedung modern dengan nuansa Betawi.

Pada bulan Januari 2018, kawasan ini membuka gedung serbaguna yang dapat digunakan oleh masyarakat umum dipakai.

Gedung tersebut bentuknya bulat dengan cat berwarna putih serta menggunakan kayu. Tempat satu ini pada umumnya dipakai sebagai tempat pagelaran teater tertutup, perpustakaan, serta galeri khas Betawi.

Khusus di hari Sabtu dan Minggu, di zona ini sering diadakan latihan serta pagelaran kesenian Betawi mulai dari pukul 09.00-17.00 di area terbuka yang disebut sanggar tari.

Di pagi hari, arena teater biasanya digunakan sebagai tempat untuk berlatih silat Betawi Beksi untuk remaja serta anak-anak setempat.

Sementara untuk pagelaran seni musik layaknya: Gambang Kromong, Gambus, Samrah, Hadroh, Qasidah, Keroncong Betawi serta Tanjidor digelar di waktu siang hari.

Kesenian lain yang juga kerap digelar disini adalah:

• Lenong
• Tari Renggong
• Ondel-ondel
• Wayang Kulit Betawi
• Topeng Betawi

Dimana pementasannya telah disesuaikan dengan jadwal yang sudah dibuat oleh pihak pengelola, yakni mulai dari siang hingga sore hari.

Menariknya lagi, setiap pagelaran seni yang diselenggarakan di Setu Babakan terbuka secara gratis untuk siapa pun yang ingin menontonnya.

Masih terdapat kesenian lain seperti rumah adat Betawi asli yang sejak pada zaman dahulu masih dilestarikan sampai sekarang.

Dimana bentuk rumah adat Betawi yang pada umumnya mempunyai jendela serta pintu yang lebar dan juga pada ujung genteng mempunyai corak belalang serta gerigi.

Dalam Perkampungan Betawi ini juga kalian dapat menjumpai sekitar 5 bangunan rumah khas Betawi dengan desain yang berbeda.

Terdapat juga kesenian lain di bidang pakaian adat yakni baju Pangsi Betawi serta Kebaya Encim.

3. Zona B: Pusat Kuliner Betawi

Sesuai dengan namanya, zona yang satu ini memang dikembangkan untuk dijadikan sebagai pusat kuliner nusantara yang bertema Betawi.

Zona ini berdiri di atas seluas 3.700 meter persegi. Di mana di dalamnya sudah tersedia lebih dari 250 pedagang kuliner.

Pada umumnya, para penjual makanan tersebut telah berjejer di pinggir danau dengan menggunakan gazebo maupun lesehan yang digunakan sebagai tempat untuk menyantap makanan sembari disuguhi dengan pemandangan danau.

Semenatara itu ada juga penjual di seberang jalan yang menyediakan warung tenda serta meja kursi untuk menyantap makanan.

Beberapa makanan khas betawi yang dapat kalian jumpai disini yaitu:

• Kerak Telor
• Tauge Goreng
• Laksa
• Soto Betawi
• Soto Tangkar
• Gado-gado
• Asinan Betawi
• Gabus Pucung
• Semur Jengkol
• Dodol Betawi
• Kue Rangi
• Es Selendang Mayang
• Bir Pletok

4. Zona C: Studi Budaya

Selanjutnya adalah zona C  yang berada di atas lahan seluas 2,8 ha.

Zona yang satu ini memang dikembangkan untuk dijadikan sebagai kawasan komersial serta studi alam. Di dalam kawasan ini telah dibangun replika perkampungan Betawi. Replika itu telah dilengkapi dengan adanya rumah adat, sawah dan juga empang (danau kecil).

Bahkan tepat di tengah – tengah Setu Babakan, juga dibangun suatu pulau buatan yang menjadi replika perkampungan Betawi. Pulau buatan tersebut mengisahkan kegiatan dari orang Betawi di dalam kesehariannya.

Total memiliki 16 buah replika rumah tradisional Betawi yang telah dibangun di Zona C.

5. Festival Budaya di Kampung Betawi

Pihak pengelola dari Setu Babakan memang kerap kali menggelar festival di dalam rangka merayakan hal tertentu. Sebagai contoh ketika peringatan Hari Raya Idul Fitri atau yang lainnya.

Berikut ini adalah beberapa pertunjukan yang digelar oleh pihak Setu Babakan, antara lain:

• Gambang Kromong
• Lenong Betawi
• Silat Betawi
• Gambus
• Rebana Biang
• Keroncong
• Tari Samrah
• Palang Pintu
• Sohibul Hikayat
• Prosesi Hantaran
• Qosidah
• Marawis
• Kuliner khas Betawi
• Fesyen
• Lomba mewarnai gambar juga ikut meramaikan pertunjukan disana.

6. Pertunjukan Seni Budaya Betawi

Yang menjadikan tempat ini unik adalah, masyarakat setempat yang hingga sekarang masih mempertahankan budaya serta cara hidup khas orang Betawi.

Mulai dari kegiatan bercocok tanam, memancing, membuat kerajinan tangan, berdagang, hingga membuat makanan pun dilakukan dengan cara khas Betawi.

Dengan menerapkan pola hidup tersebutlah, mereka aktif dalam menjaga lingkungan serta untuk meningkatkan taraf hidupnya.

Adapun acara yang diadakan secara rutin setiap hari Minggu mulai dari pukul 13.00 – 16.000, yaitu pagelaran seni khas Betawi. Seperti: musik tanjidor, ondel-ondel, lenong, gambang kromong serta pencak silat.

Tak hanya itu saja, setiap hari Rabu serta Minggu sore juga diadakan pelatihan kesenian tari, musik, serta beladiri betawi yakni Silat Beksi.

Baca: Ecopark Ancol

7. Museum Budaya Betawi

Museum Budaya Betawi menyimpan berbagai produk budaya khas betawi.

Beberapa koleksi yang dipamerkan berupa:

• Lukisan
• Benda-benda antik
• Bir pletok
• Alat musik klasik
• Batik
• Sepeda onthel
• Kebudayaan khas Betawi.

Beberapa lukisan yang dipajang di dalam museum ini adalah lukisan dari aktor Betawi Benyamin Sueb, komposer Ismail Marzuki, serta tokoh ternama Betawi yang lainnya.

Serta juga terdapat lukisan Gubernur DKI Jakarta pada periode yang berbeda seperti Sutiyoso serta Fauzi Bowo.

Disini kalian juga dapat melihat keberagaman dari pakaian Betawi yang menunjukan hubungannya dengan beberapa negara laun. Seperti baju pengantin Betawi yang dirancang dengan pengaruh negara China dan juga Arab.

Selain itu, disana juga terdapat delapan ikon budaya Betawi yang telah disahkan pada awal tahun 2017, seperti:

• Ondel-Ondel
• Kembang Kelapa
• Ornamen Gigi Baling
• Baju Sadariah
• Baju Kebaya Kerancang
• Batik Betawi
• Kerak Telor
• dan Bir Pletok.

Fasilitas

• Wisata air
• Wisata edukasi
• Wisata Kesenian Betawi
• Wisata kuliner
• Tempat Makan
• Area Bermain Anak
• Panggung Pertunjukan
• Teater Terbuka
• Area Parkir
• Mushola
• Penginapan
• Toko Souvenir

Lokasi

Setu Babakan berada di alamat: Jl. RM. Kahfi II, RT.13/RW.8, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, Indonesia, 12640.

Telepon: (021) 788 932 58

Rute

Berikut ini adalah rute yang dapat kalian gunakan untuk mencapai lokasi wisata dengan menggunakan kendaraan umum, yaitu:

Lebak Bulus

Jika kalian berangkat dari arah Lebak bulus maka jaraknya sekitar 15 km.

Pasar Minggu

Jika kalian berangkat dari arah Pasar Minggu, kalian dapat menggunakan kereta api kemudian turun di Stasiun Universitas Pancasila, lalu kalian lanjutkan perjalanan dengan naik ojek atau metro mini.

Stasiun Universitas Pancasila 

Jika kalian berangkat dari arah Stasiun Universitas Pancasila berjarak sekitar 1 km serta dapat kalian tempauh dengan menggunakan Mikrolet M 20A jurusan Cipedak.

Jakarta Pusat

Jika kalian berangkat dari arah Jakarta Pusat kalian dapat menggunakan naik kereta api, kemudian turun di Stasiun Lenteng.

Lalu lanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkot berwarna biru, no.28 atau juga bisa menggunakan Kopaja S 616 jurusan Cipedak. Lalu kalian turun tepat di lokasi wisata Setu Babakan.

Blok M

Jika kalian berangkat dari arah Blok M, kalian dapat menggunakan Kopaja jurusan Jagakarsa kemudian turun tepat di depan Pintu masuk I Bang Pitung dari Perkampungan Budaya Betawi Kampung Setu Babakan.

Jam Operasional

Setu Babakan buka setiap harinya (Senin – Minggu) mulai dari pukul 07.00 – 23.00 WIB.

Harga Tiket Masuk

Tips

• Datanglah waktu pagi hari, di hari biasa/ hari kerja, sebab pada waktu hari libur tiba dan semakin sore, akan ramai dipadati dengan para wisatawan.
• Bersikap sopan ketika berada di area wisata.
• Apabila kalian datang dengan membawa anak – anak, pastikan tidak jauh dari jangkauan kalian.
• Menggunakan pakaian yang sopan.
• Membawa uang cash secukupnya.
• Menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
• Mentaati seluruh peraturan yang ada di tempat wisata

Pertanyaan yang Sering Ditanyakan