Seperti halnya kabupaten lain yang ada di Jawa Timur, Kabupatern Mojokerto juga memiliki potensi wisata yang tak kalah indahnya dengan kabupaten ataupun kota lainnya. Dan kali ini kami akan membahas tentang tempat wisata yang ada di kota Mojokerto.
Mulai dari wisata sejarah, wisata alam, wisata budaya, hingga wisata kulinernya pun semuanya lengkap dan dapat anda temui disini. Jadi, jika anda berencana ingin liburan ke Mojokerto, tak usah khawatir karenan nantinya Mojokerto akan menyuguhkan tempat-tempat wisata yang siap untuk mengisi waktu libur anda agar lebih menyenangkan.
Nah untuk mempermudah perjalanan anda, kali ini kami akan memberikan beberapa rekomendasi tempat wisata yang ada di Mojokerto yang layak untuk anda kunjungi.
1. Air Terjun Coban Canggu
- Lokasi : Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket masuk : Rp 7.000
- Jam Buka : 08.00-16.00
Objek wisata pertama kali yang kami bahas adalah air terjun, tepatnya Air Terjun Coban Canggu. Suasana sejuk dan pesona alamnya yang indah akan membius anda untuk betah menghabiskan waktu di tempat ini.
Hal unik dan menarik dari air terjun ini adalah tebing dari air terjunnya sendiri memiliki kontur yang tegak bak tembok yang mencurahkan air, ditambah lagi dengan adanya lumut serta tumbuhan merambat di sekeliling air terjun menambah kesan eksotis sekaligus menawan untuk air terjun yang satu ini.
Tempat ini sangat cocok dan tepat bagi anda yang ingin menyegarkan pikiran dari rutinitas sehari-hari.
2. Air Terjun Dlundung
- Lokasi : Desa Kemloko, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto
- Tiket Masuk : Rp 5.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Dengan ketinggian 14 meter, air terjun ini akan menyambut anda dengan butiran-butiran air yang jatuh dari puncak tebing. Letaknya yang berada di daerah lereng Gunung Welirang juga membuat suasana di sekitar air terjun sangat segar dan menenangkan.
Di sekitar areal air terjun juga sering digunakan sebagai Bumi Perkemahan dimana biasanya akan digunakan untuk berakhir pekan bersama keluarga tercinta.
3. Air Terjun Grenjengan
- Lokasi : Pacet, di desa Padusan, kecamatan Pacet, kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 06.00-18.00
Buat kamu yang sedang mencari lokasi wisata alam yang sepi dan tenang, patutunya anda perlu datang ke Air Terjun Grenjengan. Disini anda dapat dengan leluasa bersantai sambil menikmati keindahan alam yang masih asri tentunya.
Terlebih air tejun ini belum diketahui oleh banyak orang, pastinya kebayang dong gimana pemandangan alamnya, dijamin memukau mata deh. Disisi lain, udara dingin dan segar mengiringi langkah kamu saat menyusuri jalan setapak untuk menuju lokasi air terjun semakin membuat kamu tidak sabar untuk sampai ke lokasi tujuan.
4. Air Terjun Watu Ondo
- Lokasi : Hutan, Sumber Brantas, Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 2.500
- Jam Buka : 08.00-17.00
- Fasilitas : area parkir, spot foto
Penamaan dari air terjun ini mengambil dari rute perjalanan menuju ke lokasi yang berupa bebatuan yang terususun rapi seperti ondo atau anak tangga dalam bahasa jawa. Sedangkan untuk nama kembarnya memang sengaja diberikan karena pada lokasi air terjun terdapat dua air terjun yang berhadapan.
Meskipun diberi nama kembar, kedua air terjun tidak benar-benar kembar pasalnya ketinggian dari masing-masing air terjunnya berbeda. Dimana untuk air terjun di sebalah kanan mempunyai tinggi mencapai 15 meter dengan kemiringan kurang lebih 75 derajat. Sedangkan untuk air terjun lainnya memiliki ketinggian mencapai 7o meter.
Di dukung dengan peanorama alam sekitar yang begitu indah membuat air terjun tersebut juga terdapat spot foto yang sangat populer. Bahkan tempat tersebut menjadi ikon air terjun Coban Kembar Watu Ondo ini.
5. Air Terjun Watu Lumpang
- Lokasi : Hutan, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 5.000
- Jam Buka : 07.00-16.00
Air terjun ini berada di kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Raden Soerjo yang dimana letaknya berada di bawah lereng Gunung Welirang yang merupakan berbatasan antara Mojokerto dan kota Batu, berbatasan antara Mojokerto dan kota Batu.
Air terjun ini tidak memilikidebit air yang besar, namun areal sekitarnya sangatlah asri sehingga banyak para pecinta petualang yang memburu air terjun yang satu ini.
6. Air Terjun Surodadu
- Lokasi : Dusun mligi, desa claket, Pacet, Hutan, Pacet, Mojokerto, East Java
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 08.00-16.00
Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 15 meter yang sekaligus menjadi ikon wisata baru yang berada di kawasan hutan Pacet.
Tak ada yang istimewa dari air terjun ini, hanya saja seperti air terjun pada umumnya, air terjun ini juga memiliki debit air yang tidak begitu besar dan dikelilingi dengan lumut dan tumbuhan merambat yang membuatnya terlihat asri dan eksotis.
Suasananya yang asri sangat cocok dijadikan sebagai tempat bersantai sembari meyegarkan otak setelah penat beraktifitas.
7. Gunung Penanggungan
- Lokasi : Kecamatan Trawas, Kab Mojokerto
- Tiket Masuk : –
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Bagi kalian yang suka mendaki gunung, ketika anda berada di Mojokerto ada satu nih gunung yang harus kalian taklukan yakni Gunung Penanggungan.
Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 1.653 Mdpl dan menjadi cagar budaya di kota Mojokerto sejak tanggal 14 Januari 2015 sekaligus menjadi tempat bersejarah sebab di gunung tersebut banyak ditemukan warisan berupa benda-benda bersejarah peninggalan kerajaan-kerajaan masa lalu.
Gunung ini menawarkan panorama alam yang mempesona serta suasana yang sangat melegakan. Terlepas dari keindahan gunung ini, ternyata di lokasi wisata tersebut juga menyimpan ceirta yang konon katanya ada sebuah altar kuno yang hingga kini keberadaannya masih misteri.
Namun, pada sisi utara puncak gunung kini juga ada bangunan baru yang menyerupai altar dan kemungkinan digunakan untuk menggelar upacara. Jadi bagi kalian yang suka akan hal misis, tak ada salahnya untuk mencoba memecahkan misteri tersebut. Berani coba?
8. Gua Gembyang
- Lokasi : Jingring, Sumberkembar, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk :
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Berada tepat di lereng Gunung Penanggungan, gua ini terletak di titik ketinggian 600 mdpl. Hal tersebut juga menjadi spot petualangan yang patut untuk dipertimbangkan ketingga anda berada di Mojokerto. Spot wisata kali ini penuh dengan legenda, mistis dan misteri.
Namun,hal tersebut tidak membuat keindahan alam yang ada di spot petualangan ini. Banyak cerita misteri yang menyelimuti gua satu ini, salah satunya adalah adanya berbagai pusaka sakti para leluhur Majapahit yang bersemayam di gua tersebut, sehingga tak jarang banyak para pengunjung yang datang untuk bertapa dan meminta sesuatu, dan ironinya konon katanya juga banyak para petapa yang mendapatkan malapetaka sebab memninta hal yang sembarangan.
Terlepas dari itu semua, gua ini juga memiliki keindaan yang tak kalah menarik. Kondisi guanya yang masih sangat alami dan kokoh sangat pas dijadikan sebagai spot untuk caving karena memikiki bebatuan besar, berjejer nan rapi di mulutnya.
Dilarangnya menggunakan penerangnan saat memasuki gua, hal ini tentunya cukup unik dan menantang untuk menelusuri gua tersebut. Dan ketika anda masuk ke gua ini, jangan kaget bila ada beberapa spot yang terdapat kain putih.
Kain putih tersebut hanya menandakan jika tempat tersebut dipercaya sebagai petilasan oleh kelompok aliran tertentu. Well, jika anda tertarik pastikan anda menggunakan alas kaki yang dapat membuat anda berpijak dengan nyaman, baik saat musim panas di trek kering, atau musim hujan di trek yang basah dan licin. Happy trying!
9. Api Abadi Mojokerto
- Lokasi : Bekucuk, desa Tempuran, kecamatan Soko, kota Mojokerto
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Ketika anda berwisata di kota Mojokerto wajib hukumnya untuk mengunjungi tempat wisata yang satu ini yaitu api abadi. Seperti namanya, api ini tidak pernah padam sejak zaman purbakala dan merupakan salah satu penginggalan dari Majapahit Empire.
Konon katanya, api ini dahulu digunakan untuk membuat senjata oleh pasukan balatentara Majapahit pada jaman dulu. Dan jika anda tertarik untuk mengunjunginya, kami sarankan untuk mengunjungi wisata ini pada saat malam hari tiba, sebab kobaran apinya akan terlihat dengan sangat jelas.
10. Puncak Jengger
- Lokasi : Hutan, Jatirejo, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 5.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Puncak Jengger merupakan lokasi wisata alternatif yang sangat rekomended bagi anda para pendaki pemula karena hanya memiliki ketinggian 1100 mdpl dan anda sudah bisa menikmati susana keindahan alam khas pegunungan yang menyejukan.
Namun untuk mencapai puncaknya, tentu nantinya anda akan disuguhkan medan yang lumayan melelahkan. Anda harus melewati beberapa bukit ang lumayan tinggi dan licin sehingga dihimbau untuk selalu berhati-hait disepanjang perjalanan.
Namun sesampainya di lokasi puncak, dijamin semua rasa penat dan letih akan sirna seketika ketika disambut dengan indahnya panorama yang terlihat jelas dari semua penjuru serta suasana sejuk hembusan angin sayup yang menerpa kulit seakan membius untuk berlama lama menatap indahnya alamnya. Menarik!
11. Bumi Perkemahan Dlundung
- Lokasi : Kemiloko, Trawas, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.500
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
- Fasilitas : area parkir, warung makan, mushola, toilet, kamar mandi, camping area
Bagi kalian yang ingin menggelar kegiatan camping atau kemah di Kabupaten Jombang, Bumi Perkemahan Dlundung merupakan pilihan yang tepat untuk dijadikan lokasi kegiatan tersebut.
Seluas kurang lebih 1.600 hektar lokasi wisata ini sangat mudah untuk dijumpai. Dan perlu diketahui bahwa area perkemahan ini dikelolah oleh Perhutani KPH Pasuruan Mojokerto.
Tempat ini menawarkan nuansa alam terbuka yang sejuk serta menenagkan. Berabagai pohon dan tanaman turut memperasri kealamian tempat ini.
Berbagai kegiatan dapat anda lakukan disini seperti mengadakan pesta api unggun, outbpund, dan lainnya. Melalui acara semacam ini kegiatan berkumpul bersama teman-teman di obyek wisata tersebut tentunya akan semakin bertambah menyenangkan.
12. OBECH Rafting
- Lokasi : Jl. Cangar – Pacet No.1, Sumberam, Sajen, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk :
- *Trip Mahameru
- Harga : Rp 250.000
- Durasi : 3 jam
- Fasilitas : Welcome Drink, Rafting Equipment,Rescue Team, Guide, Snack, Makan Siang Prasmanan, Tiket Masuk Berendam Air Panas (whirpool), Safety Talk & Insurance, Shuttle Transport (Basecamp to Start Point)
- Track : 10 km
- *Trip Arjuno
- Harga : Rp 200.000
- Durasi : 2 jam
- Fasilitas : Welcome Drink, Rafting Equipment, Rescue Team, Guide, Snack, Makan Siang Prasmanan, Tiket Masuk Wisata Air Panas, Tiket Masuk Berendam Air Panas (whirpool), Safety Talk & Insurance, Shuttle Transport (Basecamp to Start Point)
- Track : 7 km
- *Trip Welirang
- Harga : Rp 150.000
- Durasi : 1 jam
- Fasilitas : Rafting Equipment, Rescue Team, Guide, Snack, Tiket Masuk Wisata Air Panas, , Safety Talk & Insurance, Shuttle Transport (Basecamp to Start Point)
- Track : 5 km
- *Paket Rafting (Minimal 6 orang)
- Harga : Rp 225.000
- Durasi : 3 jam
- Fasilitas : Welcome Drink (Ginger Tea), Rafting Equipment, Rescue Team, Guide, Snack, Makan Siang Prasmanan, Safety Talk & Insurance, Shuttle Transport (Basecamp to Start Point)
- *Trip Mahameru
- Jam Buka : 08.00-16.00
Suka dengan wisata ekstrem yang sudah terjamin keseruannya? Bagaimana kalau rafting? Hmm sepertinya menarik ya, salah satu tempat rafting yang ada di kota Mojokerto adalah OBECH Rafting.
Seperti namanya, tempat wisata ini menawarkan anda untuk melakukan kegiatan arung jeram. Tak hanya itu, lokasinya juga sangat sejuk yang tentunya sangat jauh dari polusi udara, banyaknya pepohonan pinus yang tumbuh juga semakin menyupalai oksigen dan menciptakan suasanan yang sangat segar.
Tempat yang sanagt asik untuk melakukan kegiatan outbound bersama kawan atau bahkan keluarga karena para guide yang berada disini sangatlah ramah dan menyenangkan. Tunggu apa lagi? Yuk langsung saja datang ke OBECH Rafting dan rasakan keseruannya!
13. Balai Pelestarian Cagar Budaya
- Lokasi : Jl. Majapahit No. 141-143, Tegalor, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk :
- Jam Buka : 07.30-16.30 (Senin-Jum’at)
- Fasilitas : spot foto, area bermain
Cagar budaya ini merupakan tempat bekas pusat Kerajaan Majapahit yang dapat anda jadikan sebagai lokasi alternatif wisata bersama keluarga. Di area lokasi balai suasananya sangat sejuk dan teduh, sehingga tak heran jika masyarakat setempat sering menjadikan tempat ini sebagai tempat bersantai di kala sore hari menjelang.
14. Situs Siti Inggil
- Lokasi : Siti Inggil, Bejijong, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 08.00-17.00
Yang tertarik dengan wisata budaya serta berkeinginan mempelajari sejarah peradapan masa lampau anda dapat mengunjungi beberapa wisata yang tersedia di Mojokerto dan salah satunya adalah Situs Siti Inggil.
Siti Inggil rmempunya arti sebagai Tanah yang Tinggi, atau Tanah yang diagungkan yang dimana merupakan sebuah tempat persinggahan dan pertapaan dari Raja I kerajaan Majapahit bernama Raden Wijaya.
Meskipun merupakan salah satu situs kerajaan Majapahit, ada satu keanehan dari makam ini yaitu makam ini sangat khas dan kental dengan nuansa Islam, sedangkan Raden Wijaya merupakan seorang Raja yang memegang teguh agama Hindhu.
Ada beberapa sumber yang menyebutkan bahwa komplek makam Siti Inggil aslinya hanya merupakan symbol bukan tempat bersemayamnya atau tempat di makamkannya Raja Raden Wijaya.
Namun tempat ini lebih berfungsi sebagai petilasan atau pertapaan Raden Wijaya, karena memiliki kemampuan spiritual yang tinggi Raden Wijaya di percaya Mukso, dalam terminologi Jawa Mukso dapat diartikan hilang tanpa bekas, meninggal tanpa meninggalkan jenazah atau tubuh, semuanya masih tetap menjadi misteri sampai saat ini.
15. Candi Kedaton (Sumur Upas)
- Lokasi : Dusun Kedaton, Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Lokasi wisata bersejarah selanjutnya adalah Candi Kedaton (Sumur Upas). Dua situ tersebut merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit ( WILWATIKTA ). Sebenarnya situs ini lebih tempat untuk disebut sebagai kompleks.
Mengapa demikian? Sebab disekitar dua situs ini ( Candi Kedato dan Sumur Upas ) ditemukan banyak peninggalan sejarah jaman dahulu berupa pondasi bangunan. Bangunan ini terlihat seperti rumah yang mempunyai banyak sekali kamar dan ruangan.
Menurut penjelasan dari penjaga situs, situs ini diyakini pada masa lalu adalah tempat tinggal seseorang yang mempunyai jabatan atau berpengaruh dimasa itu atau bahkan dapat saja keluarga bangsawan kerajaan. Dibeberapa bagian bilik-bilik batu bata mempunyai ruangan yang masih cukup baik.
Untuk Candi Kedaton sendiri berada di pojok kompleks situs dan untuk Sumur Upas berada ditengah-tengah kompleks situs. Ada beberapa pendapat mengapa sumur ini dinamakan Sumur Upas:
- Sumur ini mengandung kadar racun yang sangat tinggi ( pengaruh geologis lokasi ) yang mampu merusak sistem saraf manusia. Itulah sebabnya air disini bagus untuk merendam/memandikan pusaka.
- Sumur ini banyak dihuni binatang-binatang berbisa seperti: lipan, kalajengking, ular welang dan kodok bangkong beracun.
- Sumur Upas dalam pengertian kiasan atau sanepan. Karena tempat ini juga dipercaya merupakan tempat latihan bagi keastria-kesatria kerajaan, maka bagi para lawan lokasi ini merupakan sumber racun bagi kekuasaan mereka. Karena dari tempat ini lahir para pemimpin yang tangguh.
Dan menariknya lagi, konon katanya sumur ini diyakini merupakan sebuah terowongan yang dapat menembus langsung hingga laut selatan (kidul). Tertarik untuk mengunjunginya?
16. Candi Bangkal
- Lokasi : Bangkal, Candiharjo, Ngoro, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 06.30-17.00
Bagi kalian yang ingin menikmati wisata sejarah dengan nuansa pedesaan yang sangat lekat tentunya anda harus mengunjungi Candi Bangkal ini. Candi ini konon sudah dibangun pada abad 14 pada masa kejayaan Majapahit dengan batubata dan batuan andesit sebagai bahan utama pembangunannya.
Struktur candi sendiri terbagi atas tiga bagian yaitu kaki, tubuh dan atap serta terdapat 3 buah arca yang mengisi relung candi tersebut diataranya yakni, Agastya, Ganesa dan Durga.
Pada tangga naik ada volut yang merupakan candi khas Hindu di Jawa Timur. Berada disini sambil mengenang masa lalu juga melihat panorama yang indah ditambah dengan adanya taman bunga sehingga candi sangat terlihat asri dan mempesona.
17. Candi Jedong
- Lokasi : Jenong Kulon, Wotanmasjedong, Ngoro, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Seperti candi sebelumnya, candi ini meupakan salah satu peninggalan kerajaan Majapahit. Namun sangat disayangkan, keberadaan dari candi ini sudah mulai terlupakan padahal menghadirkan indahnya rerumputan serta sejuknya udara di sekitar lokasi wisata.
Candi ini juga sering disebut sebagai gapura yang telah berdiri pada abad ke 14 atau tahun 1.400 masehi lalu. Meskipun tua, candi ini masih brdiri kokoh di lereng Gunung Penanggungan serta menjadi salah satu cagar budaya dari peninggalan Kerajaan Majapahit.
Candi ini mempunyai dua buah bangunan yani Candi Jedong 1 dan Jedong 2 yang dihubungkan oleh tembok terbuat dari susunan batu sepanjang 50 meter. Konon katanya, dahulu Candi ini merupakan tempat peristirahatan para Raja Majapahit dan Singosari bersama permaisurinya.
18. Candi Tikus
- Lokasi : Jalan Raya Trowulan, Jatirejo, Temon, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 06.30-16.30
- Fasilitas : area parkir, tempat istirahat, MCK, warung makan dan oleh-oleh,
Candi Tikus pada awalnya telah terkubur dalam tanah dan ditemukan kembali di tahun 1914. Penggalian situs ini dilaksanakan berdasarkan laporan bupati Mojokerto yaitu oleh R.A.A. Kromojoyo Adinegoro, tentang laporan ditemukannya miniatur candi di sebuah pekuburan rakyat.
Pemugaran secara menyeluruhpun dilakukan pada tahun 1984 sampai dengan 1985.
Bentuk Candi Tikus ini menyerupai sebuah petirtaan yang mengundang banyak pendapat di kalangan pakar sejarah dan arkeologi mengenai fungsinya.
Beberapa pakar berpendapat bahwa candi ini adalah petirtaan, yang dimana merupakan tempat mandi keluarga raja, namun sebagian pakar ada yang berpendapat bahwa bangunan tersebut adalah tempat penampungan dan penyaluran air untuk keperluan penduduk Trowulan.
Namun satu hal yang pasti, menaranya yang berbentuk meru menimbulkan dugaan kuat bahwa bangunan candi ini juga berfungsi sebagai tempat pemujaan.
19. Candi Wringin Lawang
- Lokasi : Jatipasar, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Obyek wisata candi ini masih masuk kedalam kawasan Trowulan yang dimana banyak sekali menyimpan berbagai situs candi di dalamnya termasuk Candi Wringin Lawang. Bangunanan ini masih terlihat sangat kokoh berdiri yang nampak terbuat dari cetakan batu merah yang sangat khas.
Kemegahan candi ini juga sangat menonjol daripada candi lainnya, terlihat seperti gerbang singgah sana menuju kerajaan lengkap dengan areal sekitar yang terlihat lapang dangat sangat menyejukan. Hal ini tentunya sangat sayang untuk dilewatkan.
20. Candi Brahu
- Lokasi : Sawah, Bejijong, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Candi ini merupakan candi peninggalan Budha yang konon katanya mempunyai usia yang lebih tua dari kerajaan Majapahit sendiri. Candi Brahu sudah ada sejak saat Majapahit dipimpin oleh Hayam Wuruk, dan bahkan candi ini sudah ada ketika masa pemerintahan Raja Brawijaya I.
Oleh karena itu, Sejarah Candi Brahu di perkirakan merupakan candi yang pertama kali dibangun di atas situs sejarah di trowulan.
Dari segi bentuknya sendiri, candi Brahu dapat dikatakan berbeda dengan candi-candi yang terletak di Trowulan. Dimana hampir semua candi di trowulan di bangun ketika masa pemerintahan kerajaan majapahit. Jadi cukup menarik untuk dikunjungi ketika anda berada di Trowulan, Mojokerto.
21. Candi Bajang Ratu
- Lokasi : Jalan Candi Tikus No.9, Trowulan, Temon, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 5.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Ingin berpiknik bersama keluarga sekaligus mengingat sejarah jaman dahulu, tenang saja semuanya dapat anda lakukan di Candi Bajang Ratu. Lokasi wisata satu ini juga tak jauh dari wisata museum Balai Pelestarian Purbakala sehingga anda dapat mengunjungi dua tempat wisata sekaligus.
Candi ini sendiri di kelilingi oleh taman yang indah, hijau dan menyegarkan sehingga sangat nyaman untuk dikunjungi. Menariknya lagi, berbagai sudut dari lokasi wisata ini sangat instagramable, jadi anda nantinya tak akan bosan untuk menelusuri sudut demi sudut tempat wisata ini.
22. Candi Jolotundo
- Lokasi : Area Hutan, Hutan, Trawas, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 6.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Candi Jolotundo merupakan sebuah bangunan Patirtan peninggalan Raja Udayana dari Bali yang diperuntukan bagi Raja Airlangga sesudah dinobatkan menjadi Raja Sumedang Kahuripan. Secara geografis, letak wisata ini berada di ketinggian sekitar 800 mdpl tepatnya di bukit Bekel, lereng barat Gunung Penanggungan.
Yang menjadi daya tarik utama dari lokasi wisata ini yaitu adanya dua sendang (tempat mandi) berdindingkan batu, di sisi kiri dan sisi kanan candi, dengan ukuran 2×2 meter menghadap ke Barat. Konon katanya, pada jaman dahulu pemandian ini merupakan tempat mandi untuk para petinggi dan kerabat kerajaan mensucikan diri.
Namun sekarang sudah dibuka untuk umum yang dimana sisi kiri diperutukan bagi pengunjung laki-laki, dan sisi lainnya diperuntukan bagi pengunjung wanita.
Air yang terdapat di candi ini diyakini memiliki banyak khasiat yang mampu untuk menyembuhkan berbagai penyakit dan bahkan bisa membuat awet muda. Maka tak heran, jika wisata ini tak sepi dari pengunjung setipa harinya.
23. Candi Kesiman
- Lokasi : Jl. Candi, Kesiman Tengah, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 08.00-16.00
Penamaan candi ini diambil dari letak candi ini berdiri yaitu dusun Kasiman. Candi ini dikelilingi dengan tanaman bunga warna-warni serta pagar kawat yang berdiri. Saat anda sampai di lokasi wisata anda akan disambut dengan tanaman bawang serta persawahan yang bersandingan.
Dan jika anda menunjungi situs ini saat cuaca sedang bagus, anda juga akan berkesempatan disambut oleh pemandangan hamparan pegunungan yang melingkupi kawasan Mojokerto bagian tenggara yakni Gunung Welirang, Gunung Sidiran, dan Gunung Biru.
Letaknya yang berada di pegunungan juga memungkinkan para pengunjung nantinya akan mendapatkan pesona pemandangan aduhai khas pegunungan Pacet.
Terlepas dari itu semua, candi ini memiliki relief yang menghiasi tubuh candi. Diantaranya seperti relief Hanoman, kepala Kala, Kinara-Kinari, dan relief utama Samudramanthana.
Dan relief utamanya breupa relief sejumlah binatang yang merupakan jelmaan beberapa dewa seperti Siwa dan Wisnu. Bagi anda pecinta sejarah, hal seperti tentunya sangat menarik untuk dikunjungi.
24. Reco Lanang
- Lokasi : Desa Kemloko, Kecamatar Trawas, Mojokerto
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Reco ini merupakan sebuah Patung Budha yang terbuat dari batu. Penamaan reco lanang diambil dari bentuk budha yang di ibaratkan seperti Arca laki-laki.
Arca ini mirip arca budha yang berada di kawasan candi Borobudur, Jawa Tengah.
Arca ini memiliki tinggi kurang lebih 5,7 meter. Di sekitar arca lanang ini anda juga dapat menjumpai arca wadhon yang berbentuk baru tengkurang. Tempat ini diyakini dahulu merupakan tempat untuk membuat arca pada jaman Majapahit Empire.
25. Makam Troloyo Mojokerto
- Lokasi : Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto
- Tiket Masuk : Rp 5.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-Minggu)
Komplek makam ini konon katanya sudah ada sejak abad ke 14 yang merupakan salah satu peninggalam islam yang syarat akan sejarah dimasa lampau. Karena lokasinya yang strategis, wisata ini tak luput menjadi incaran wisata religi sekaligus tempat untuk berziarah di kota Mojokerto.
26. Museum Trowulan
- Lokasi : Trowulan, Jalan Pendopo Agung, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 2.500 (Dewasa), Rp 1.500 (Anak-anak)
- Jam Buka :
- Senin- Kamis : 07.30-16.30
- Jum’at : 07.30-11.30
- Sabtu : 07.30-13.30
- Minggu dan Hari Libur : Tutup
Museum ini diyakini sudah berusiasekitar 200 abad yang sekarang digunakan sebagai tempat untuk menyimpan artefak dan reruntuhan candi yang ditemukan Sir Thomas Stamford Raffles pada abad ke 19.
Museum ini di dominasi oleh benda atau artefak koleksi dari peninggalan kerajaan Majapahit. Selain dari kerajaan Majapahit, di museum ini juga terdapat penemuan-penemuan artefak dari kerajaan Kahuripan, Kediri, dan juga Singosari.
Museum ini selain digunakan sebagai tempat penyimpanan benda bersejarah, namun museum ini juga berperan sebagai tempat studi sejarah. Sehingga para pengunjungnya dapat melihat hasil-hasil kebudayaan jaman kuno melalui koleksi-koleksi dalam museum ini.
26. Museum Sanggar Gubug Wayang
- Lokasi : Jalan R.A Kartini No.23, Kauman, Prajurit Kulon, Kauman, Prajurit Kulon, Mergelo, Kauman, Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 30.000
- Jam Buka : 09.00-17.00 (Selasa-Minggu)
Museum ini kerap juga disebut dengan nama Sanggar Gubug Wayang Yensen Project. Yang dimana di dalam museum ini menyimpan berbagai macam koleksi wayang yang lengkap. Mulai dari wayang kulit, wayang potehi, ataupun wayang golek.
Dan yang tak kalah menarik, disini juga para pengunjungnya akan menjumpai berbagai karakter wayang yang hadir dalam bentuk tokoh-tokoh terkemuka, diantaranya seperti Lady Diana, Mahatma Gandhi, dan bahkan Joko Widodo.
Selain berbagai seni berbau wayang, ditempat ini juga menyimpan koleksi benda lainnya, hanya saja tidak semuanya diperlihatkan oleh para pengunungnya. Beberapa koleksi selain wayang diantaranya seperti keberadaan kuda lumping, keris, gamelan, reog ponorogo, mainan zaman dulu, topeng, dan lain-lain.
Bagi para pengunjuang yang suka akan koleksi barang kuno, di sini juga ada buku Samkok yang konon telah berusia kurang lebih 100 tahun. Tak cukup sampai disitu saja, disini para pengunjungnya juga dapat berburu foto instagramable yang keren dan kece abis, dijamin deh akan menambha koleksi kegiatan berfoto kalian.
27. Kolam Segaran
- Lokasi : Dukuh Trowulan, Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 24 jam (Senin-MInggu)
Selain obyek wisata bersejarah yang berupa situs bangunan candi, Mojoketo juga ternyata memiliki situs lain yang bersejarah salah satunya berupa kolam yaitu Kolam Segaran yang terletak di kawasan Kec Trowulan. Kolam ini merupakan kolam yang sudah ada pada zaman kerajaan Majapahit zaman dulu.
Yang sekarang sudah digunakan sebagai lokasi wisata serta tempat memancing. Fakta unik dari kolam ini yaitu kolam ini di nobatkan sebagai kolam tua terbesar yang ada di Indonesia. Jadi jika anda berada di kota Mojokerto, jangan lupa untuk mampir ke kolam ini ya!
28. Pendopo Agung Trowulan Mojokerto
- Lokasi : Ngelinguk, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 07.00-17.00
Meskipun relatif baru, namun karena dipercaya lokasi bangunannya berada di tempat yang dianggap sakral maka pendopo ini kerap dikunjungi para wisatawan yang berada di kota Mojokerto.
Tempatnya yang luas serta suasananya yang teduh membuat pendopo ini kerap dimanfaatkan para pengunjung sebagai tempat untuk sejenak beristirahat setelah lelah berkeliling mengunjungi tempat wisata situs-situs bersejarah yang banyak dijumpai di daerah Trowulan.
Saat hendak memasuki pendopo, para pengunjung akan disambut dengan pintu gerbang berbentuk candi bentar bergaya Jawa kuno yang berada di pintu masuk ke Pendopo. Sesudah melewati gerbang, nantinya anda akan menjumpai cungkup kecil yang di dalamnya terdapat tugu prasasti yang menyangga patung sebatas dada Mahapatih Gajah Mada disisi kiri dari pendopo tersebut.
Patung itu diresmikan oleh Komando Pusat Polisi Militer pada tanggal 22 Juni 1986. Serta jika anda masuk lebih dalam lagi anda nantinya juga akan menjumpai berabgai macam patung dan juga relief yang terpampang jelas disekitar pendopo, jadi tunggu apa lagi? Ambil kamera dan mari berswafoto ria! Yeay!
29. Pacet Mini Park Mojokerto
- Lokasi : Jalan Raya Mojosari Pacet Km. 55, Warugunung, Pacet, Dusun Patinam, Warugunung, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk :
- Tiket Masuk : Rp 10.000
- Tiket Renang : Rp 20.000
- Tiket Flying Fox : Rp 20.000
- Tiket ATV : Rp 10.000
- Tiket Terapi ikan : Rp 10.000
- Tiket Kereta : Rp 10.000
- Jam Buka : 08.00-17.00 (Sabtu-Kamis)
- Fasilitas : restaurant apung lesehan, kegiatan outdoor , gedung serbaguna, penginapan, sarana outbound, kolam renang
Pacet Mini Park Mojokerto merupakan salah satu tempat wisata rekreasi keluarga yang menawarkan berbagai aktivitas seru di dalamnya. Mulai dari waterpark, outbound, hingga wisata kuliner yang tak kalah seru karena berada di atas kolam.
Letaknya yang berada di pegunungan juga membuat kawasan wisata ini memiliki suasanya yang sejuk serta alami sehingga nyaman untuk dijadikan sebagai tempat berwisata dan pastinya betah untuk berlama-lama.
30. Joglo Park Mojokerto
- Lokasi : Telp: 081 2323 7317, 085 791 270 100, 0857 0726 0001, Jl. Pacet No.KM.3, Dusun Randegan, Warugunung, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk :
- Reguler : Rp 30.000 (Waterpark , wahana air)
- Terusan : Rp 50.000 (waterpark, ATV, Buggiecar , Kursi terbang, Columbus, Cinema 3D)
- Jam Buka : 09.00-16.30 (Sabtu-Kamis)
Fasilitas : kolam renang, playground, kolam arus, perahu dayung, wahana boomerang, Giant water slide, Bumper Boats, Flying fox, Bumper Car, ATV, outbound, Rumah Makan Joglo, Mushola, pusat oleh-oleh
Joglo Park Pacet merupakan tempat rekreasi keluarga air terlengkap di Pacet Mojokerto yang dilengkapi dengan Rumah Makan Joglo sehingga terkesan alami dan klasik. Para pengunjung nantinya juga akan dimanjakan dengan pesona alam pegunungan yang mempesona dan Asri sehingga membuat betah para pengunjungnya.
31. Strawberry Farm Pacet
- Lokasi : Jalan Raya Wisata Pemandian Air Panas Padusan, RT.01/RW.01, Padusan, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 25.000
- Jam Buka : 08.00-16.00 (Selasa-Minggu)
Ingin menikmati suasana berlibur yang beda dari sebelumnya, tenang saja, kali ini kota Mojokerto menghadirkan lokasi wisata yang dipenuhi dengan buah strawberry tepatnya berada di Strawberry Farm Pacet. Suasana udara yang begitu sejuk di Desa Pacet merupakan sebuah anugrah yang dapat menarik minat para wisatawan untuk senantiasa berkunjung.
Dan slah satu tempat wisata yang sedang hits adalah kebun strawberry-nya. Berada diketinggian 600 mdpl kebun ini menghadirkan sedikitnya 4.000 tanaman strawberry yang berada di polybag dan akan di tambah lagi jumlah serta jenis-jenis lainnya.
Selain berjalan-jalan dikebun, para pengunjung pun nantinya akan diajak untuk terlibat langsung saat mulai penanaman, lalu perawatan dan juga cara pemanenannya agar dapat merasakan atmosfer pertanian secara nyata, sembari wisata dan belajar Strawberry Farm Pacet hadir langsung tentang dunia pertanian.
32. Kampung Majapahit
- Lokasi : Jl. Candi Brahu No.25, Maha Vihara Majapahit, Bejijong, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 07.00-17.00
Kampung Majapahit merupakan sebuah kawasan pemukiman penduduk yang berupa deretan rumah tinggal yang memiliki arsitektur Majapahit. Sebetulnya rumah bergaya Majapahit yang ada di Desa Bejijong ini merupakan renovasi terhadap rumah penduduk yang sudah ada sebelumnya.
Namun tampak bagian depan rumah dibongkar total dan kemudian dibangunkan rumah bergaya Majapahit. Tak hanya itu, disini juga sudah dilengkapi dengan berbagai atraksi budaya yang periodik.
Sehingga tak heran, karena keunikan dan keberagaman budaya di dalamnya selalu menarik perhatian para wisatawan di kota Mojokerto, yang tentu saja hal ini juga semakin mendongkrak geliat ekonomi rakyat di sekitarnya.
33. Maha Vihara Mojopahit
- Lokasi : Jl. Raya Trowulan, Siti Inggil, Bejijong, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk : Rp 3.000
- Jam Buka : 07.00-18.00
Maha Vihara Mojopahit merupakan salah satu lokasi wisata sejarah yang merupakan sisa-sisa peninggalan Kerajaan Majapahi dan dibangun oleh Bante Viriyanadi Mahathera pada tahun 1989. Tempat wisata ini berupa sebuah bangunan yang menggunakan arsitektur Jawa yang berbentuk Joglo.
Mungkin jika disekitar banngunan ini tidak ada patung-patung Buddha, para penungunjungnya akan mengira bahwa tempat ini merupakan sebuah rumah.
Daya tarik utama dari tempat wisata ini terletak pada Patung Buddha Tidur berukuran raksasa yang konon katanya merupakan patung Buddha terbesar ketiga di dunia setelah patung serupa yang ada di Thailand dan Nepal.
Patung ini sendiri memiliki ukuran panjang yang mencapai 22 meter, dengan lebar 6 meter, serta tinggi yang tak kurang dari 4,5 meter. Bagi kalain para instagramer, pastinya tempat wisata ini akan memanjakan anda dengan berbagai spot foto instagenic yang berada di sana.
34. Pemandian Air Panas Padusan Pacet
- Lokasi : Jl. Pemandian Air Panas Blok NO. 02 Pandusan, Padusan, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Tiket Masuk :
- Perorang : Rp 12.500
- Tiket Masuk Kolam Renang + Kolam Panas : Rp 10.000
- Parkir Sepeda Motor : Rp 2.000
- Parkir Mobil : Rp 3.000
- Jam Buka : 09.00-23.00
- Fasilitas : kolam renang, pemandian air panas
Obyek wisata yang satu ini lain dari yang lain pasalnya pemandian ini bukan sedikit unik karena merukan pemandian air panas yang bertemakan air terjun sebagai daya tarik utamanya.
Sumber mata air dari tempat ini berasal dari mata air alami dari Gunung Welirang.
Nikmatinya sensasi berendam di tempat ini dapat anda gunakan sebagai relaksasi tubuh yang telah lelah melakukan rutinitas sehari-hari, dan konon katanya air yang berada disini juga mampu mengobati berbagai macam penyakit kulit dan sudah sangat terkenal se antero Jawa Timur.
Jadi jangan ngaku berwisata ke Jawa Timur, kalo belum mampir ke pemandian ini. Jangan sampai terlewat ya!
35. Sate Bangil Bang Soleh
- Lokasi : Jl. Majapahit No.428, Mergelo, Sentanan, Magersari, Kota Mojokerto, Jawa Timur
- Harga : Mulai dari Rp 5.000
- Jam Buka : 08.00-22.00
Puas berkeliling ke tempat wisata di kota Mojokerto, kini saatnya kita menyantap makanan khas kota ini salah satunya adalah Sate Bangil Bang Soleh. Seperti namanya makanan ini berupa sate yang dimana setiap pengunjungnya dapat memilih sendiri sate apa yang akan disantap.
Dengan bahan dasar kambing, pengunjungnya bebas memilih bagian mana yang akan dijadikan sebagai sate, mulai dari daging, daging tanpa lemak, lemak, atau bahkan sate yang berupa jeroan semua. Setiap tusuk satenya berisi tiga sampai empat potong.
Satu porsi terdiri dari 10 tusuk sate dan disajikan bersama bumbu kacang, irisan bawang merah, dan juga sambal. Jika anda tidak ingin menyantap sate, disini juga menyediakan menu lain berbahan dasar daging kambing yaitu gulai kambing, kambing guling, sop kambing, dan nasi kebuli. Sedap!
36. Tahu Campur Mojoagung
- Lokasi : Jl. Raya Mojoagung No.273, Ngemplak Utara, Mojotrisno, Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur
- Harga : Rp 10.000 per porsi
- Jam Buka : 18.00-21.01
Satu lagi kuliner khas kota Mojokerto yang nggak boleh kalian lewatkan adalah Tahu Campur Mojoagung. Seperti namanya, kuliner satu ini berbahan dasar tahu yang selanjutnya dimasak menggunakan arang, sehingga menciptakan cita rasa khas.
Kemudian biasanya disajikan dengan beberapa bahan lain seperti potongan sayur selada, kecambah, tahu, lontong, daging sapi, daging cingur, dan bumbu petis khas tahu campur. Menikmati kuliner satu ini akan lebih nendang jika ditemani dengan sekantong kerupuk udang reyah. Kres! Dijamin sedap!
Nah, sekarang sudah taukan, mana saja tempat-tempat wisata di kota Mojokerto yang boleh banget untuk dikunjungi, selain terkenal dengan wisata yang berbau sejarah, ternyata wisata lainnya juga tak kalah seru untuk ditelusuri.
Namun satu hal yang harus diingat adalah jika Anda mengunjugi tempat wisata di atas, perhatikan dulu apa yang harus persiapkan dan barang apa saja yang perlu Anda bawa.
Ketika mengunjungi tempat wisata alam ataupun sejarah, juga usahakanlah untuk ikut melestarikannya dengan tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga agar kelestariannya tetap terjaga.
Itulah beberapa rekomendasi tempat wisata yang ada di Kota Mojokerto, semoga bermanfaat. Happy Holiday